Selasa, 10 April 2012

Dari hasil study banding ke Kota Kupang

TIM KOMINDA KARANGASEM KUNJUNGI KUPANG
Intip Kiat Kinerja Kominda Kupang

Dalam rangka mengantisipasi kerawanan daerah dan menciptakan stabilitas ketertiban dan keamanan daerah, Tim Kominda Karangasem melakukan kunjungan ke Pemkot Kupang untuk melihat dari dekat kinerja Kominda setempat dalam membantu Pemkot menangkal berbagai kasus dan issue yang berkembang dinamis. Kunjungan berlangsung akhir Maret Ahad lalu 2012 dipimpin Sekda Drs. I Nengah Sudarsa, M.Si diterima Waki Kota Kupang Daniel Hurek, didampingi Plt Sekda Kota Kupang Ir. Thomas Jansen Ga,MM,Ka.Badan Kesbangpol Linmas Drs. Jewarus Alex.
Sekda Drs. I Nengah Sudarsa, M.Si, mengatakan, kunjungan Tim Kominda Kabupaten Karangasem ke Pemkot Kupang NTT adalah dalam rangka menimba pengalaman kinerja menejemen Kominda. Peranan Kominda dalam menciptakan stabilitas daerah dalam mendukung misi pembangunan, pelayanan dan pemberdayaan masyarakat. Kondisi Kota Kupang sendiri tidak jauh beda dengan Amlapura sebagai salah satu Kabupaten di ujung timur pulau Bali dengan tipe daerahnya gersang sekitar 92% dengan kemampuan PAD yang terus meningkat setiap tahun dari sekitar 18 milyar tahun 2005 berhasil dinaikkan menjadi 127 milyar. Karangasem juga mengembangkan potensi pertanian, pariwisata. Khusus pengembangan pariwisata diarahkan pada wisata spiritual dengan melarang adanya hiburan malam, karena didukung banyaknya ada kahyangan jagat di Karangasem dengan spesifik menyajikan ketenangan. Sudarsa menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Kupang yang telah memperhatikan dan memberdayakan SDM umat Bali yang telah dipercaya turut berperan sebagai aparatur daerah di wilayah Pemkot Kupang. Maksud dan tujuan studi banding adalah untuk mendapatkan informasi perkembangan Kota Kupang serta untuk mengetahui aktivitas Kominda dalam mendeteksi dini keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat. Untuk itu dimasa mendatang kegiatan study banding perlu dilakukan untuk memperkaya pengetahuan penanganan masalah melalui dialog kmunikatif.
Wakil Walikota Drs. Daniel Hurek, mengatakan, sesuai dengan demogafi kota Kupang mempunyai luas wilayah 157 km2 dengan jumlah penduduk 335.585 jiwa th 2010 dengan tingkat kepadatan 2.143 jiwa per km2. Untuk menjaga keamanan kota Kupang yang relatif extrem diatasi melalui peran kebersamaan masyarakat, dimana semua elemen masyarakat diajak untuk ikut berpartisifasi. Dalam menjaga keamanan, dikatakan, secara khusus selalu meningkatkan koordinasi di internal Kominda setempat. Dalam bidang Birokrasi pemerintahan Kupang memberdayakan berbagai etnis, dicontohkan bahwa ada Warga Bali menempati posisi strategis, ada yang sebagai Kepala Dinas, Kepala Bidang, sampai Lurah. Disamping itu disampaikan pula bahwa banyak tokoh- tokoh dalam peletakan dasar pembentukan Kota Kupang adalah warga dari Bali.
Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah banyaknya warga Kupang merantau keluar daerah sebagai tenaga kerja, ketika kembali ke daerah mereka justru tidak bersemangat seperti ketika mereka mencari nafkah di negeri seberang seperti di Bali. Menyagkut masalah penderita HIV dikatakan, sudah mencapai ratusan orang, untuk itu dilakukan pencegahan gerak penyebaran untuk melindungi masyarakat mengingat Kupang lekat dengan kehidupan malam.
Ka.Badan Kesbangpol Linmas Jewarus Alex mengatakan, dalam kegiatan oprasional Kminda melakukan kegiatan terintegrasi dan pemantauan tidak langsung terhadap berbagai peristiwa dalam tingkat – tingkat kerawanan tertentu, untuk selanjutnya dilaprkan secara berkala atau setiap bulan . Dalam melaksanakan kegiatan disamping melalui antisipasi koordinasi lintas stakeholder juga bersifat penanganan langsung dalam menangani masalah. Jika isu bersifat mengancam, maka diarahkan atas petunjuk atasan dalam menentukan pengambilan keputusan.
Rombongan Kominda Kabupaten Karangasem di terima oleh Wakil Walikota Kota Kupang, Drs. Daniel Hurek didampingi Plt. Sekda Ir. Thomas Jansen Ga,MM, Ka.Badan Kesbangpol Linmas Drs. Jewarus Alex dan beberapa SKPD terkait.

Tidak ada komentar: