KARANGASEM KEMBALI MENGIRIM 21 NAKER KE JEPANG

16 / 02 / 2011 http://rgsfmradio.blogspot.com

KARANGASEM KEMBALI MENGIRIM 21 NAKER KE JEPANG

Kadisnaker Arya Sulang Intip Lagi Peluang di Kedubes

Amlapura - Sejumlah 21 orang tenaga kerja Karangasem yang sudah usai mengikuti pelatihan kembali dikirim ke Jepang untuk bekerja di Koperasi Tsukuba Propinsi Hibaraki, diantar langsung Kadisnaker I Gusti Nyoman Arya Sulang, SH mewakili Bupati Karangasem I Wayan Geredeg, SH.

Sesaat sebelum berangkat (13-2-2011) I Gusti Nyoman Arya Sulang, SH mengatakan, atas seijin Bupati Karangasem kali ini diberikan kesempatan untuk mengantar pengiriman tenaga kerja gelombang kedua atau tahap terakhir untuk tahun 2009 secara langsung, setelah sebelumnya diberikan petunjuk dan arahan. Tenaga kerja yang dikirim kali ini disiapkan untuk bekerja pada sektor peternakan dan pertanian hortikultura. Selama 3 tahun mereka bakal dimagangkan untuk menimba ilmu dan pengetahuan secara praktis sebagai kerja, untuk nantinya apabila sudah kembali ke Indonesia bisa mandiri sebagaimana harapan dari Koperasi Tzukuba.

Hingga saat ini tenaga kerja Karangasem yang sudah bekerja di Jepang sebanyak 57 orang ditambah 21 orang yang baru dikirim seluruhnya berjumlah 78 orang. Mereka diberangkan ke Jepang sejak tahun 2008 dan bakal terus dilakukan kerjasama sebagai salah satu program unggulan dibidang tenaga kerja sekaligus membantu tenaga kerja dari keluarga miskin khususnya. Adapun seleksi bagi mereka langsung dilakukan oleh pencari tenaga dengan melakukan seleksi ketat. Jika memang tidak memenuhi syarat tidak bisa dilakukan KKN agar bisa dikirim tetapi murni merupakan hasil seleksi. Disamping mereka dibekali pengetahuan bahasa jepang, juga mental dan dedikasi ketrampilan sesuai lapangan penempatannya.

Menyangkut ijin pengiriman tenaga kerja, disebutkan Arya Sulang sudah memperoleh ijin dari pusat melalui Kementrian Tenaga Kerja dari Dirjen Bina Lapas dengan nama program magang ke Jepang selama 3 tahun. Di jepang selain memperoleh hak berupa gaji yang cukup besar juga diberikan fasilitas pemondokan, bahan memasak serta fasilitas lainnya. Setelah kembali dari jepang para tenaga kerja diharapkan dapat mandiri menciptakan peluang usaha dengan modal penghasilan yang dibawa pulang sehingga bisa menjadi wiraswastawan tangguh setelah memperoleh pengalaman di Jepang.

Di jepang rencananya Kadisnakertrans Arya Sulang juga bakal menjajagi kemungkinan adanya peluang lain untuk dapat memperluas pengiriman kerja ke luar negeri khususnya di Jepang diluar kerjasama Koperasi Tzukuba, sehingga menjadi harapan para pemuda Karangasem bisa bekerja di luar negeri.

Bupati Karangaem I Wayan Geredeg, SH berpesan agar tenaga kerja yang baru dikirim dapat menjaga citra baik pribadi, daerah, Bali dan negara Indonesia sehingga bisa membuat kesan yang disenangi. Dengan program magang tersebut, tambah Geredeg, merupakan peluang empuk bagi pemuda-pemuda Karangasem yang mau bekerja keras di Jepang dengan penghasilan yang jauh berlipat disbanding bekerja di daerah sendiri. Dengan modal yang diraihnya itu nantinya diharapkan mereka bisa meningkatkan pendidikannya, merintis peluang bisnis serta mengangkat kesejahteraan keluarga. Pihaknya selaku Bupati tidak henti-hentinya mencari peluang untuk mempersiapkan lapangan kerja bagi masyarakat Karangasem khususnya para angkatan muda yang produktif.(1121)