LIPAMS (Liputan Amlapura Sehari)

Amlapura, 08 September 2010

Kapolda Minta Pengawasan Arus Balik Diperketat

Jangan Beri Peluang Teroris Masuk                                                                                                

Kapolda Bali Irjen Pol. Hadiatmoko saat memantau persiapan petugas dalam melayani arus penyeberangan Padangbai-Lembar Selasa (7/9) kemarin meminta agar pihak keamanan lebih mengetatkan identitas penumpang masuk Bali saat arus balik. ''Saat arus mudik pemeriksaan identitas penumpang boleh agak longgar. Tapi nanti, jangan samapai. Siapa tahu nanti ada teroris, kan bisa gawat,'' katanya di Pos pengamanan pelabuhan ketika baru saja sampai dimlokasi pantauan.

Kepolisian membuka pos-pos dalam operasi ketupat. Pos itu adalah di Yeh Malet perbatasan Kabupaten Klungung dan Karangasem, pos pertigaan Padangbai, dan di areal Pelabuhan Padangbai.

Manajer Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Lembar-Padangbai, Eko Yulianto, mengatakan arus penumpang mudik dari Bali ke arah NTB diperkirakan melonjak mulai pukul 08.00 sampai pukul 01.00 malam. Lonjakan penyeberang dibandingkan hari biasa sudah terasa sejak H-7. Namun, lonjakan sampai sekitar 40 persen dari biasanya terjadi pada H-4 dan lonjakan tertinggi diperkirakan terjadi pada H-2. Guna mengantisipasi lonjakan itu, pelayanan dilakukan dengan penambahan trip penyeberangan.” Penyeberangan kali ini baru menggunakan 20 trip, apabila diperlukan nanti akan ada penambahan trip hingga 26 trip.” Ungkapnya.

Eko Yulianto mengatakan sampai H-4 penyeberangan dari Bali ke NTB sudah tercatat 13.207. Mereka menggunakan ribuan sepeda motor dan ratusan mobil serta banyak juga penumpang jalan kaki. Di pihak lain, Kepala Adpel/Syahbandar Padangbai, Made Sudiartha, mengatakan hujan lebat, banjir, dan gelombang tinggi belakangan ini yang menyebabkan banyak korban jiwa, diminta tak membuat pemudik resah. Soalnya, berdasarkan data cuaca dari BMG, cuaca cukup bersahabat dengan tinggi gelombang laut 0 meter sampai dua meter. ''Saat terjadi hujan lebat di darat, biasanya arus laut dan gelombang lautan tenang,'' katanya.

Bersarnya lonjakan penumpang tentu juga menghambat aktivitas jalan di pertigaan menuju padang Bai, oleh karena itu Kapolsektif KP3 Laut Padang Bai, Kt Gelgel meminta agar pengguna jalan tetap taat pada aturan lalu lintas.(Reportase RGS)