HARI PERTAMA PELAKSAAN UNAS DIKARANGASEM DITEMUKAN ADANYA SOAL YANG TERTUKAR

25 / 04 / 2011      http://rgsfmradio.blogspot.com

HARI PERTAMA PELAKSAAN UNAS DIKARANGASEM DITEMUKAN ADANYA SOAL YANG TERTUKAR

Amlapura – Hari Pertama pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) Tahun 2011 tingkat SMP di Kabupaten Karangasem berjalan lancar, hanya saja terjadi kasus soal tertukar di SLB (sekolah Luar Biasa). soal yang diamplopnya bertuliskan Bahasa Indonesia tetapi isi soalnya Matematika.

Tahun ini siswa SMP yang mengikuti Unas sebanyak 5.917 orang siswa dan siswi tingkat Sekolah menengah pertama (SMP) negeri maupun swasta di Kabupaten Karangasem mengikuti ujian Nasional serentak, yang dimulai hari ini, senin (25 – 28 /04/2011) .

Dari pantauan disejumlah SMP tempat dilaksanakannya Unas hanya di SLB ditemukan adanya soal tertukar, hal tersebut baru diketahui setelah pengawas membuka amplop soal yang berisi soal Matematika padahal hari ini sedianya yang diujikan adalah Soal Bahasa Indonesia. melihat hal tersebut pengawas sempat kebingungan , hal tersebut langsung disampaikan kepada penyelenggara unas serta Kepala SLB .

Ketika dikonfirmasi mengenai adanya soal yang tertukar , Kasek Drs. Ketut Agung Sudewa mengakui adanya soal tertukar diruangan tuna rungu.Namun , setelah berkoordinasi dengan penyelenggara disepakati menggunakan soal cadangan. ‘’Saat ini sudah tidak ada masalah lagi. Kejadian soal tertukar hanya terjadi diruang tuna rungu,’’jelas Agung.

Sedangkan di sekolah SMPN 2 Amlapura dan sekolah lainnya tidak ada kendala dalam pelaksanan unas Tahun ini,Kasek SMPN 2 Amlapura Ida Bagus Nyoman Japa, S.Pd,M,Pd mengatakan bahwa pelaksanaan Unas disekolah yang dipimpinnya berjalan dengan baik dan tidak ada halangan seperti tahun Sebelumnya “ sebanyak 289 siswa mengikuti Unas tahun ini, yang dibagi lima ruangan, semua siswa bisa mengikuti Unas tahun ini “ Ujarnya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana, SH dan Ketua DPRD Karangasem I Gede Dana, S.Pd didampingi Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Disdik) Drs. I Gede Ariyasa, M.Si, yang turun meninjau pelaksanan Unas Tingkat SMP mengatakan, situasi ujian nasional tingkat SMP sudah lebih baik dari sebelumnya mengingat UN SMA sudah memberi pengalaman bagi panitia UN SMP. Ia tegaskan kembali agar para siswa tidak percaya dengan issue – issue adanya kebocoran soal –soal karena sistim pengawasannya relatif ketat dengan melibatkan aparat kepolisian sehingga tidak mudah terjadi kebocoran dalam proses pengiriman naskah soal. Ia berharap peserta UN berkonsentrasi, berdoa dan belajar dengan baik sehingga bisa sukses melampauai UN tahun ini dan semua berhasil lulus dengan baik.

Kadisdik Drs. I Gede Ariyasa, M.Si menambahkan, peserta ujian nasional tingkat SMP tahun ini sebanyak 5.917 orang terdiri dari SMP regular sebanyak 5.645 orang, SMP dan SD Satu Atap sebanyak 196 dan SMP Terbuka sebanyak 76 orang. Untuk kesiapan pisik pelaksanaan UN SMP secara keseluruhan di Kabupaten Karangasem sudah siap. Kepada panitia ujian di tiap sekolah diharapkan melaksanakan tugas dengan baik sesuai arahan dan ketentuan yang ada sehingga bisa ditekan penyimpangan atau kesalahan.