29 / 03 / 2011 http://rgsfmradio.blogspot.com
RS KARANGASEM DIDUGA SALAH DIAGNOSA PASEIN
Amlapura - Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karangasem mendapat sorotan. bahkan salah seorang yang menyoroti kinerja pelayanan dan resep pasien Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) adalah Anggota DPRD Karangasem I Luh Purnaminingsih, S,Pd,ketika ditemui digedung DPRD Karangasem pada, (29/03/2011) selain itu RSUD Karangasem juga diduga salah mendiagnose penyakit yang diderita pasien,
Adalah Pasien Gede Tunas , Warga Desa Ababi , Abang yang diduga salah didiagnosa oleh Rumah sakit karangasem, Tunas sempat dirawat selama seminggu di RS Karangasem oleh dokter di rumah sakit Karangasem dikatakan menderita tipes, bahkan selama dirawat disana kaki pasien membengkak, sehingga pihak keluarganya memutuskan pulang paksa. ‘’Setelah pulang, pasien tersebut lanjut dibawa ke dokter Budiarta di Singaraja. Setelah diperiksa disana, Tunas divonis menderita demam berdarah (DB),’’ujar Politisi perempuan dari partai Hanura tersebut. Ditambahkan, karena lambat mandapatkan pengobatan, kini penyakit yang diderita pasien sudah merembet ke hati.
Selain itu Purnamingsih juga mengatakan, beberapa warga yang berobat di rumah sakit Karangasem mengeluhkan resep JKBM. Karena banyak obat tertentu tidak ditanggung oleh JKBM. Sementara dokter menyarankan agar pasien miskin tersebut membeli obat tersebut diapotik. Pihaknya berharap, kedepannya pemerintah supaya mengalokasikan dana untuk obat-obat seperti itu, sehingga masyarakat miskin yang sakit bisa tersembuhkan.
Ketika hal tersebut dikonfirmasi kepada direktur RS Karangasem terkait adanya salah diagnose yang dilakukan oleh Rumah Sakit Karangasem , direktur RS Karangasem dokter I Wayan Suardana melalui ponselnya mengaku bahwa pihaknya belum mengetahui informasi tersebut ‘’Sampai sore kemarin kami belum mendapatkan laporan soal dugaan tersebut “ ujarnya, seraya mempersilahkan para kuli tinta untuk menyakan langsung kepada Kabid. Pelayanan rumah sakit Karangasem. (1121)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar