14 / 01 / 2011 http://rgsfmradio.blogspot.com
OPTIMIS SONGSONG PORPROV,WABUP SUKERANA PERHATIKAN SERIUS ATLET
Amlapura - Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana, SH sekaligus ketua KONI Karangasem mengaku optimis menyongsong Pekan Olahraga Provensi (Porprov) 2011 di Jembrana, dengan memasang target 10 medali emas.
Optimisme Wabup Sukerana itu disampaikan di Amlapura (13-1-2011), mengevaluasi persiapan awal untuk mengikuti Porprov tahun ini. Dikatakan untuk menyiapkan atlet berlaga di Porprov 2011 Jembrana Karangasem bakal melakukan seleksi ketat terhadap atlet yang akan ambil bagian berlaga. Sesuai hasil evaluasi Porprop 2009 yang mengirim12 cabang olahraga akan dijadikan acuan untuk menyusun tim Karangasem. Sementara cabang-cabang olahraga potensial seperti Silat, Karate, Renang, Atletik dan Bola Volly akan menjadi tumpuan bagi Karangasem dalam mendulang medali.
Untuk pembinaan atlet selanjutnya setelah ditetapkan nantinya, mulai bulan Februari akan difokuskan untuk meningkatkan kemampuan atlit. Disamping itu upaya untuk mengangkat kemampuan atlit juga bakal dilakukan melalui penerjunan atlit pada berbagai event baik didalam maupun diluar daerah. Dengan pembinaan lebih awal maka kesempatan untuk menyiapkan kualitas atlit lebih maksimal.
Kedepan Karanagasem juga bakal membidik pelaksanaan Porprov agar diselenggarakan di Karangasem. Untuk itu persiapan dari sekarang sedang diupayakan dengan membangun prasarana Stadion dimana tahun ini dana sejumlah 15 milyar sudah akan dikucurkan dari pusat utuk mulai membangun sarana dimaksud. Dengan rampungnya stadion sekitar tahun 2012 maka untuk penyelenggaran Porprov 2013 mendatang sudah bisa untuk menyelenggarakan Porprov.
Terhadap perhatian bagi para atlet selain secara jangka pendek akan diberikan penambahan binus juga direncanakan membantu mencarikan pekerjaan baik di swasta maupu di BUMN sehingga mereka betah membela nama baik Karangasem. Sebelumnya atlet Karangasem banyak yang hengkang membela nama baik daerah lain karena kurang perhatian. Selain itu perhatian nantinya tidak hanya diberikan pada atlet tetapi juga wasit, pelatih, pengurus cabang juga memberikan andil dalam mengantarakan prestasi atlet. Padahal potensi atlet Karangasem seperti Sialat dan atletik semestiya datang dari Karangasem sebagai daerah keras, namun kenyataannya masih dikalahkan Bangli. Kelemahan lain belum optimalnya kordinasi antara pengusurs cabangm, atlet, pemerintah dan sponsor dalam berkomitment memajukan olahraga serta belum dimilikinya sarana berlatih bagi atletik khususnya stadion, karena berlatih di stadin dengan diluar sangat berbeda. Hal tersebut membuat atlet Karangasem kerap kali dikalahkan oleh atlet luar. Untuk sementara Karangasem baru akan menerapkan pola bapak angkat dalam membina atlet sebelum selanjutnya akan masuk ke era mencari pelatih profesinal dalam membina atlet. Sedangkan bagi alokasi anggaran terhadap Cabang-Cabang, jika tidak memiliki kegiatan tidak akan dialokasikan anggaran agar bisa lebih focus diarahkan untuk peningkatan kemamkpuan atlet. Bahkan kedepan terus bakal digenjot pelaksanaan Pordes, Porcam dalam menggalang atlit berprestasi dari bawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar